By : Yat
Aku berdecak kagum,
Melihat pesonamu,
Hatiku bergetar,
Seperti tersambar petir.
...
Pesonamu... ku terpincut oleh senyumanmu,
Membuat hatiku terbang melayang,
Kini hatiku bergetar riang,
Walau melihatmu selayang pandang.
...
Tersentak hatiku,
Senyuman itu... bukan untuk ku,
Untuk menunjukan kesopanan,
Terlihat dari sudut bibirmu... senyuman itu tertahan kaku.
...
Pesonamu... terlukis dibenakku,
Membuat aku terperangkap dalam khayalanku,
Berharap kelak menjadi kenyataan,
Namun... harapan yang tersisa.
...
Pesonamu... melambangkan aura positif,
Jiwa yang bijaksana dan beribawa,
Pesonamu... mengetarkan hatiku,
Sebagai sumber Inspirasiku.
...
Walau kenyataan engkau tidak memihak padaku,
Sadarkah engkau akan sikapmu,
Acuh tak acuh tak pernah menggangapku,
Tak peduli masih hidup atau sudah mati.
...
Pernah terlintas dipikiranmu,
Bagaimana perasaanku kini,
Hancur lebur tak berkeping,
Namun... ku kumpulkan serpihan hati yang tertinggal.
...
Akan tetapi semua tak terkendali,
Karena pesonamu mengalahkan rasa sakit,
Kini aku bangkit dari ketepurukan,
Efek dari pesonamu tak terkalahkan.
...
Pesonamu... seakan-akan membuat harapan baru sekaligus luka baru,
Tak bosan diriku selalu menjadikanmu inspirasi dalam hidupku,
Walau aku tau ini tak adil untuk diriku,
Sebab menambah goresan-goresan kecil dihatiku.
...
Perlahan aku menyangkal,
Akan tetapi pesonamu,
Menggagalkan rencanaku,
Hatiku kembali bergetar.
...
Bukittinggi, 19 Juni 2019
Nurhidayati, S. Pd
(Pesonamu Inspirasiku Mengetarkan Kalbu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar